NodeJS

NodeJS adalah suatu platform yang dibuat oleh Ryan Dhal dengan menggunakan bahasa pemrograman Javascript. NodeJS ini bekerja di server side atau sisi server.

Instalasi NodeJS di Nevacloud

1. Memilih Aplikasi NodeJS di Apps

Pada bagian Apps, pilih NodeJS sebagai aplikasi yang akan diinstal di VPS.

2. Memilih Performance Class

apps-37

Setelah memilih aplikasi NodeJS pada bagian Apps, silakan anda pilih tipe storage yang akan digunakan.

Ada dua tipe storage:

Nevalite VM

  • Pilihan ideal untuk website, aplikasi, atau proyek bisnis dengan kebutuhan komputasi standar.
  • Didukung oleh prosesor Intel® Xeon® Platinum untuk performa yang stabil, memori DDR4, dan penyimpanan NVMe SSD yang responsif.
  • Dilengkapi perlindungan data ganda melalui teknologi RAID 10 untuk menjaga keamanan dan keandalan data Anda.

Nevacloud VM

  • Dirancang untuk aplikasi dengan performa tinggi seperti e-commerce, analytics, atau aplikasi dengan banyak pengguna.
  • Menggunakan prosesor AMD EPYC™ generasi terbaru, memori DDR5 berkecepatan tinggi, serta NVMe SSD super cepat.
  • Menyediakan perlindungan data tiga lapis (triple replication) serta fitur High Availability (HA) guna memastikan uptime maksimal dan kestabilan sistem.

3. Memilih Image

Selanjutnya, pilih sistem operasi untuk NodeJS sesuai kebutuhan, tersedia 4 opsi:

  • NodeJS - Ubuntu 22.04
  • NodeJS - Ubuntu 24.04
  • NodeJS - AlmaLinux 8
  • NodeJS - AlmaLinux 9

4. Memilih Tipe Plan

Setelah memilih tipe storage, silakan anda pilih tipe plan yang akan digunakan. Dalam memilih plan ini akan menentukan CPU Core, Memory, dan Storage yang akan digunakan.

5. Memilih Authentication

apps-40

Setelah memilih tipe plan, silakan anda pilih tipe authentication yang akan digunakan. Ada dua tipe authentication:

  1. SSH Keys: merupakan autentikasi dengan public key di instance yang digunakan yang harus bersesuaian dengan private key dari device pengakses. Disarankan menggunakan autentikasi ini karena lebih aman.

  2. Password: merupakan autentikasi dengan menggunakan password untuk login ke instance yang digunakan

Anda dapat menggunakan dua autentikasi sekaligus tetapi kami sarankan menggunakan autentikasi SSH Keys.

6. Mengatur Hostname

Selanjutnya anda perlu mengisikan hostname yang digunakan di instance anda. Untuk hostname ini sebelum anda isi akan terisi dengan random hostname sehingga apabila ingin anda ubah silakan anda ubah di isian hostname-nya.

7. Order Now

Setelah mengisikan hostname selanjutnya silakan anda klik Order Now. Setelah anda lakukan order, maka balance anda akan berkurang sesuai tipe paket yang digunakan dan proses instalasinya kurang lebih membutuhkan waktu 15 menit.

8. Install NodeJS Berhasil

NodeJS telah berhasil terinstall.

Panduan Akses dan Uji NodeJS di VPS Nevacloud

Setelah VPS dengan template NodeJS berhasil dibuat, lakukan langkah berikut agar dapat mengakses dan menjalankannya:

1. Akses VPS via SSH

Dapatkan IP VPS dari menu Instances di Dashboard Nevacloud. Login menggunakan SSH:

ssh root@IP_VPS

(gunakan password atau SSH key sesuai saat order)

2. Cek Versi NodeJS & NPM

Pastikan NodeJS dan NPM sudah terinstal dengan perintah:

node -v
npm -v

Jika muncul versinya, berarti instalasi berhasil.

3. Buat File app.js

Buat file sederhana untuk mengetes server NodeJS:

nano app.js

Isi dengan kode berikut (port dapat diganti sesuai kebutuhan, contoh umum 3000, 4000, atau 8080):

const http = require('http');
const port = 3000;

const server = http.createServer((req, res) => {
res.statusCode = 200;
res.setHeader('Content-Type', 'text/plain');
res.end('Halo, Node.js di Nevacloud jalan!\n');
});

server.listen(port, () => {
console.log(`Server running at http://127.0.0.1:${port}/`);
});

4. Jalankan Aplikasi

Jalankan aplikasi NodeJS dengan:

node app.js

Jika berhasil, akan muncul output:

Server running at http://127.0.0.1:3000

5. Akses Melalui Browser

Buka browser dan masukkan alamat berikut:

http://IP_VPS:3000

Maka akan muncul pesan “Halo, Node.js di Nevacloud jalan!”

Dengan langkah ini, VPS NodeJS sudah siap digunakan untuk menjalankan aplikasi Anda. Selanjutnya, bisa menggunakan PM2 agar aplikasi tetap berjalan meski server direstart, atau setup Nginx Reverse Proxy jika ingin langsung menggunakan domain dengan port 80/443.